Fakultas Sains dan Matematika (FSM) Universitas Diponegoro kembali menunjukkan komitmennya dalam menjembatani dunia akademik dan industri melalui diskusi teknis bersama PT Len Industri (Persero) pada tanggal 28 Mei 2025. Diskusi ini merupakan tindak lanjut dari inisiasi kerja sama dengan fokus utama pada pengembangan sumber daya manusia dan hilirisasi riset di bidang Artificial Intelligence (AI) dan Cybersecurity.
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Pertemuan Lantai 4 Gedung Acintya Prasada FSM UNDIP ini membahas secara mendalam potensi kolaborasi riset dan pengembangan teknologi strategis untuk mendukung penguatan produk pertahanan nasional, khususnya radar. Delegasi PT Len yang hadir terdiri dari para pemimpin program strategis: Senior General Manager Information System & Lead AI Programme, Bapak Heru Permana selaku Software Engineering Manager LenIOT & Co-Lead AI Programme, Bapak Edy Afrizal sebagai General Manager IT Infrastructure and Operation & Lead Cybersecurity Programme, serta Bapak Ian Agung sebagai Co-Lead Cybersecurity Programme.
Dalam diskusi ini, berbagai topik riset unggulan dibahas secara intensif, antara lain integrasi AI dengan sistem multi-intelligence, penerapan graph neural network untuk intrusion detection system di domain keamanan siber, serta pengembangan sistem remote sensing. Topik lain yang tak kalah penting adalah penguatan kriptografi, baik konvensional maupun post-quantum, yang relevan untuk meningkatkan keamanan komunikasi dalam sistem pertahanan nasional.
Koordinasi ini sejalan dengan kolaborasi yang bertujuan untuk menyinergikan potensi sumber daya manusia dan kapasitas riset masing-masing pihak dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kerja sama ini juga mencerminkan prinsip mutualisme, persaingan usaha yang sehat, dan itikad baik yang menjadi landasan bagi hilirisasi inovasi akademik menuju penerapan teknologi nyata di sektor industri.
FSM UNDIP, melalui forum ini, berkomitmen untuk terus mendorong kontribusi riset akademik ke dalam sektor industri, khususnya industri strategis nasional. Sinergi antara peneliti, dosen, dan mahasiswa dengan praktisi industri seperti PT Len diharapkan dapat mempercepat transformasi hasil riset menjadi produk nyata yang berdampak luas bagi bangsa.
[Komunikasi Publik/FSM/Meilia]