Fakultas Sains dan Matematika (FSM) Universitas Diponegoro berpartisipasi aktif dalam Pameran Agrimat (Indonesia Agriculture Machinery, Accessories & Tools) Expo 2025 yang digelar di Muladi Dome Undip Semarang pada 17–19 Juli 2025. Pameran yang menargetkan 7.000 pengunjung per hari ini menjadi ajang untuk mengenalkan berbagai teknologi pertanian dan pangan terkini.
Sebagai bagian dari Undip, FSM menampilkan tiga inovasi unggulan hasil riset dan pengabdian kepada masyarakat:
- Teknologi Produk Berbasis Rempah Atsiri untuk SDGs
Inovasi dari Prof. Dr. Hermin Pancasakti Kusumaningrum, S.Si., M.Si. bersama Tim KKN Tematika IDBU 61 Penggaron ini mencakup beragam produk kesehatan, kebersihan, pengharum ruangan, hingga pupuk ramah lingkungan. Produk-produk tersebut antara lain:
- Produk kesehatan dan kecantikan: sabun cuci tangan, spa & mandi, lilin aromaterapi, lotion herbal, dan lotion anti nyamuk.
- Produk kebersihan rumah tangga: sabun cuci piring, pembersih lantai, pembersih kaca.
- Pengharum ruangan: reed diffuser dan gel aroma terapi.
- Lingkungan dan pertanian: pupuk kompos limbah atsiri.
Produk ini bertujuan mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) dan pengentasan kemiskinan di sekitar KHDTK Penggaron.- D’Ozone: Teknologi Plasma untuk Penyimpanan Pangan
Teknologi ini diinisiasi dan dimotori oleh Prof. Dr. Drs. Muhammad Nur, DEA. Dengan memanfaatkan plasma ozon untuk memperpanjang masa simpan daging, ikan, sayur, dan buah, Teknologi D’Ozone sangat relevan dalam mendukung sistem logistik pangan modern dan efisiensi rantai dingin. - Pupuk Anorganik Silika Tunggal 9%
Dikembangkan oleh Prof. Dr. Agus Subagio, S.Si., M.Si., pupuk ini dirancang untuk semua jenis tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan, dengan manfaat meningkatkan produktivitas pertanian secara ramah lingkungan.
- D’Ozone: Teknologi Plasma untuk Penyimpanan Pangan
Pameran Agrimat Expo 2025 sendiri merupakan ajang transformatif yang mempertemukan pelaku agribisnis, industri makanan, dan spesialis rantai dingin untuk mengeksplorasi teknologi, tren, serta inovasi terkini yang membentuk rantai nilai pangan Indonesia. Agrimat 2025 menampilkan berbagai kemajuan teknologi dalam pertanian cerdas, pertanian presisi, serta teknologi pascapanen, sementara Jateng Cold Chain Expo 2025 yang digelar bersamaan menyoroti inovasi dalam penyimpanan dingin, logistik berbasis suhu terkontrol, dan solusi pemantauan digital untuk menjaga mutu dan keamanan pangan dari hulu ke hilir.
Rektor Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si., turut hadir dan mengunjungi booth FSM UNDIP dalam pameran ini. Beliau meninjau langsung demonstrasi teknologi D’Ozone yang ditampilkan oleh FSM sebagai salah satu inovasi unggulan di bidang ketahanan pangan.
Keikutsertaan FSM UNDIP dalam Agrimat Expo 2025 menunjukkan komitmen fakultas dalam mengembangkan dan mengaplikasikan inovasi berbasis sains untuk menjawab tantangan pertanian, pangan, dan keberlanjutan lingkungan di Indonesia. FSM tidak hanya berfokus pada riset akademis, tetapi juga menghadirkan solusi nyata yang berdampak langsung bagi masyarakat, industri, dan penguatan ekosistem pertanian nasional.