Semarang, 8–11 September 2025 — Departemen Fisika FSM UNDIP menyelenggarakan Summer Course bertajuk “The Role of Applied Physics to Support Sustainable Development Goals” bersama tim Physics Section SDE dari Universiti Sains Malaysia (USM). Agenda memadukan kunjungan lapangan, kuliah umum lintas kampus, dan tur laboratorium untuk menegaskan kontribusi riset dan aplikasi fisika pada pencapaian SDGs. Dalam kegiatan ini, 4 dosen dan 5 mahasiswa USM turut berpartisipasi mensukseskan summer course.
Rangkaian kegiatan diawali pada hari Senin, 8 September, dengan kunjungan lapangan penerapan teknologi ozon untuk menjaga kesegaran sayuran pascapanen di Kopeng bersama Prof. Dr. Muhammad Nur, DEA., serta pengenalan penggunaan pupuk nanosilika untuk peningkatan kualitas tanaman jagung di Boyolali oleh Prof. Dr. Agus Subagio, S.Si., M.Si. Kunjungan ini menampilkan praktik nyata fisika terapan pada sektor pertanian di Jawa Tengah.
Pada Selasa, 9 September berlangsung ramah tamah dengan pimpinan FSM UNDIP (pukul 08.00–08.30), dilanjutkan kuliah umum di Gedung AP lantai 4 (pukul 08.30–13.30). Sesi diisi dosen UNDIP: Dr. Pandji Triadyaksa, S.Si., M.Sc., F.Med. (“How Non-Contrast-Enhancement Multiparametric Cardiac Magnetic Resonance Can Improve Medical Diagnosis in Heart Disease”), Evi Setiawati, S.Si., M.Si., F.Med. (“Community Service as one of the Three Pillars (Tri Dharma) of Higher Education to advance the SDGs”), Zaenul Muhlisin, S.Si., M.Si., F.Med. (“Plasma for the Future of Textiles”), dan Fajar Arianto, S.Si., M.Si. (“The Contribution of Diponegoro Computational Physics, Artificial Intelligence, and Data Science (DC-AID) Research Group to Realizing the SDGs”).
Rabu, 10 September menghadirkan kuliah umum dari tim dosen USM di Gedung AP lantai 6 (pukul 08.00–12.00), meliputi: Dr. Nurul Sabihah Binti Zakaria (“Effectiveness of Cerrobend Alloy Metal as Shielding Material for Electron Beam Therapy”), Dr. Nor Zakiah Binti Yahaya (“A Path Towards Green Microwave Technologies”), Dr. Mohd Hazrie Bin Samat (“Exploring Computational Materials Design for Affordable, Efficient, and Sustainable Energy Applications”), serta Dr. Wan Mohd Ebtisyam Mustaqim (“Sensitivity Improvement in Surface Plasmon Resonance Sensor for Metal Ion Detection”).
Rangkaian ditutup Kamis, 11 September dengan kunjungan laboratorium Fisika yang menampilkan aplikasi riset untuk mendukung SDGs. Melalui kombinasi praktik lapangan, pertukaran pengetahuan, dan jejaring riset, Summer Course ini memperkuat kolaborasi akademik UNDIP–USM dan menegaskan peran strategis fisika terapan dalam mendorong keberlanjutan.
Melalui rangkaian kegiatan ini, FSM UNDIP menegaskan komitmen untuk memperluas kolaborasi, memperkuat budaya riset yang berdampak, serta menghadirkan pembelajaran bermakna bagi mahasiswa. Inisiatif ini sejalan dengan Tridarma dan berkontribusi nyata pada pencapaian SDGs.
